Senin, 25 Februari 2013

iNI BUKAN PELIT....TAPI CERDAS!!! #1 (Khusus Backpacker)

(all photo are courtesy of Arie Yamani)


Bagi backpacker yang ingin melakukan perjalanan keliling beberapa kota di Jawa, ada baiknya melakukan beberapa trick berikut ini. Tujuannya tentu saja agar kita bisa menekan biaya perjalanan seminim mungkin tapi tetap bisa menikmati dan menjalani destinasi wisata unggulan lainnya.

TIP & TRICK #1
Nah, sebagai backpacker sebaiknya jangan pernah memilih hotel berbintang sebagai tempat menginap, kecuali anda dapat harga promo setara hotel backpacker. Alasan pertama karena backpacker lebih banyak menghabiskan waktu diluar. Jadi, percuma saja fasilitas hotel seperti kolam renang jika tidak dipergunakan. Malah, kalau bisa pilih penginapan yang tidak menyediakan TV di kamar. Sehingga ketika pulang dari melakukan perjalanan atau aktifitas diluar, kita bisa langsung tidur tanpa harus memikirkan "siapa lagi nih yang dijadikan tersangka korupsi yang menggurita di Indonesia" hahahaaaaa.....tapi sebelumnya harus mandi dulu ya. :D

Alasan kedua; jika kita menghabiskan budget yang lebih banyak untuk penginapan, maka akan ada destinasi menarik diluar sana yang harus dikorbankan untuk dikunjungi akibat biaya perjalanan yang lebih cepat menipis.

Namun, sebelum mengunjungi suatu tempat pastikan anda sudah mendapat gambaran lokasi penginapan murah di kota tujuan, jalur transportasi, lokasi-lokasi unik sebuah kota, rumah ibadah, restoran halal, kebiasaan masyarakat dll.  Hal ini bisa dilakukan dengan googling atau mengakses beberapa situs akomodasi, fan page di facebook baik dalam atau luar negeri.

Pilih lokasi penginapan yang tidak terlalu jauh dari pusat kota dan 
Contoh yang paling baik adalah penginapan murah di sekitar jalan Sosrowijayan Jogjakarta. Jika beruntung anda bisa mendapatkan kamar+toilet seharga enampuluh ribu rupiah. Lokasinya pun tidak jauh dari stasiun kereta api dan jika mau ke Malioboro bisa dilakukan dengan berjalan kaki saja.


TIP & TRICK #2
Contoh kasus dibawah ini bisa terjadi di hampir semua lokasi wisata.
Kalau sekali waktu anda mengunjungi Taman Sari di kota Jogja, biasanya sebelum masuk gerbang (setelah membayar tiket seharga tiga ribu rupiah) ada beberapa orang yang sedikit “ngotot” menawarkan diri sebagai pemandu selama berada di lokasi tersebut. Nah, kalau anda tidak berkenan katakan saja dengan cara halus. Misalnya ; “Maaf mas, sebelumnya saya sudah pernah kemari, sekarang saya cuma mau motret saja”. Selesai khan?
Hati-hati dengan tawaran tukang becak yang suka membuat jarak antara satu spot ke spot yang lain kelihatan lebih jauh, padahal kalau ditempuh dengan berjalan kaki ternyata lokasinya disitu-situ aja. :p



TIP & TRICK #3
Bus umum adalah pilihan transportasi yang disarankan untuk didalam kota. sebagai contoh; untuk menghemat transportasi lokal selama di Jogja, saya  menggunakan Transjogja (sistem yang digunakan mirip dengan busway di Jakarta). Dengan membayar tiga ribu rupiah, anda bisa keliling kota sampai mual, mules, muntah dan capek.
Sementara, untuk transportasi darat antar propinsi, jika pertimbangan utamanya adalah keamanan, sebaiknya anda bisa memilih kereta api. Kalaupun nantinya terlalu pagi sampai disuatu kota, anda bisa beristirahat dulu di stasiun KA. Dan, anda tidak sendiri karena ada banyak pelancong ala backpacker yang melakukan hal yang sama.

TRIP & TRICK #4
Cari tau paket wisata gratis yang ditawarkan oleh lembaga/pihak swasta di kota yang akan dikunjungi. Misalnya, kalo anda tiba di Kota Surabaya cobalah mengunjungi Museum Sampoerna. Mereka menawarkan program "Surabaya Heritage Track" gratis bagi para wisatawan.


Program gratis ini beroperasi 6 hari seminggu (kecuali senin). Jadwal keberangkatan 3 kali/hari tiap jam 09.00, 13.00 dan 15.00. Sebelumnya daftar terlebih dulu di ruangan khusus sebelah a cafe, masih di lingkungan Museum Sampoerna (House of Sampoerna). Trus kita diberi tiket yang harus ditunjukkan pada saat akan menaiki bus dan juga dibekali Surabaya Heritage Map. 


Meskipun gratis, pihak penyelenggara melakukannya dengan cara yang sangat profesional dan tepat waktu tentu saja dengan bus wisata ber-AC yang nyaman. Jempol deh buat SHT Museum Sampoerna.

TIP & TRICK #5
Satu hal lagi untuk menghemat biaya. Jika ingin membeli souvenir, anda tidak harus membelanjakannya di tempat pembuatan/produksinya.  Buat saya sepanjang jalan Malioboro sudah mampu mengakomodasi segala keinginan anda untuk berbelanja. Terutama oleh-oleh khas Jogja. Mulai dari batik yang murah sampai makanan khas seperti bakpia pathok.

TIP & TRICK #6
Tiba di Jogja, anda sudah harus mampu mengetahui posisi arah angin. Sebagian besar orang Jogja jika memberitahukan suatu tempat atau lokasi menggunakan arah utara dan selatan, timur dan barat. Hmmmm....

TIP & TRICK #7
Buat yang doyan ngenet sampai tengah malam, saran saya anda bisa melakukannya di Indomaret yang buka 24 jam. Lokasinya tepat diseberang hotel Inna Garuda di jalan malioboro. Hanya saja durasinya dijatah. Tiap 1 jam jaringan internetnya mati. Sehingga anda harus belanja lagi di indomaret untuk mendapatkan paswordnya. :D
Tapi pengalaman buruk ngenet “perjam” terjadi di indomaret stasiun kereta api Tawang di Semarang. Udah bela-belain belanja minimal sepuluh ribu rupiah, ternyata jaringan off. Sebenarnya ruang tunggu stasiun KA Tawang menyediakan fasilitas wi-fi tapi jaringannya jarang sekali on. Atau mungkin saja saya pas lagi apes waktu itu ya. :D


TIP & TRICK #8


Kota lama di Semarang masih saja menawarkan pesona "heritage" yang luar biasa buat pelancong. Untuk para backpacker, kota lama menawarkan lokasi penginapan murah meriah. Penginapan Pelangi Indah di jalan Merak -berhadapan dengan stasiun kereta api Tawang- adalah pilihan penginapan yang bersih, aman dan nyaman mulai dari 70 ribu hingga 300 ribu. Kamar single plus AC seharga 70 ribu. Sedangkan kamar untuk berdua plus AC senilai 100 ribu, lebih hemat tentunya kalau bisa sharing dengan teman seperjalanan.  Atau bisa memilih hotel Raden Fatah di jalan Jend. Suprapto, kota lama (tidak jauh dari gereja Blenduk) seharga 50 ribu rupiah per kamar.

TIP & TRICK #9
Tetap bersikap ramah dimanapun anda berada, karena setiap orang yang kita jumpai bisa saja memberikan info menarik tentang kota mereka. Dan hal seperti ini jangan harap bisa anda dapatkan kalau melakukan perjalanan bersama rombongan dengan menggunakan jasa travel.

TIP & TRICK #10
Demi keamanan serta kenyaman perjalanan, sediakan satu tas khusus untuk menyimpan KTP, SIM, Passport atau kartu pengenal lainnya, Hp dan juga uang kertas. Tas seperti ini biasanya didesain dengan gantungan ke leher dan melekat ditubuh, sehingga bisa  dimasukkan kebalik t-shirt yang anda pakai. Praktis, mudah dibawa kemana saja anda pergi. Bahkan ke toilet sekalipun. :D

Mungkin teman-teman backpacker punya Tip & Trick selama nge-Trip. Kita bisa berbagi disini. :D

3 komentar: